Kabar dan Berita Penerima Beasiswa Al Azhar PM Darussalam Gontor Ulul Albab

Full width home advertisement

Post Page Advertisement [Top]

Studi Baru Menunjukkan Asam Lemak Omega-3 Dapat Manfaat Kesehatan Paru-paru




Ululalbab.org - Penyakit paru-paru telah menjadi sorotan selama pandemi, mengungkapkan dampak buruk yang dapat mereka miliki terhadap kesehatan. Fungsi paru-paru tidak hanya menurun seiring bertambahnya usia, tetapi juga dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti penyakit, paparan lingkungan, dan peradangan. Sebuah studi baru-baru ini, yang diterbitkan dalam American Journal of Respiratory and Critical Care Medicine, menyoroti bagaimana asam lemak omega-3 dapat berperan dalam mengurangi peradangan dan memperlambat penurunan fungsi paru-paru.


Asam lemak omega-3, yang meliputi asam alfa-linolenat (ALA), asam eicosapentaenoic (EPA), dan asam docosahexaenoic (DHA), adalah nutrisi penting yang dikenal karena banyak manfaat kesehatannya. Lemak sehat ini telah dikaitkan dengan kesehatan jantung dan otak yang lebih baik, sistem kekebalan tubuh yang lebih kuat, tekanan darah rendah, dan peningkatan kadar hormon.


Temuan penelitian ini penting karena menunjukkan pentingnya asam lemak omega-3 dalam menjaga kesehatan paru-paru. Sementara omega-3 ditemukan di kedua minyak nabati darat dan sumber laut seperti ikan, asam lemak berbasis laut (DHA dan EPA) dianggap lebih penting. Vegetarian dan mereka yang tidak suka ikan masih bisa mendapatkan omega-3 melalui suplemen yang berasal dari ganggang atau minyak ikan.


Sayangnya, kebanyakan orang tidak mengkonsumsi cukup omega-3, dengan American Heart Association menyebut asupan orang Amerika "sangat rendah." Untuk mendukung kesehatan jantung, AHA merekomendasikan untuk mengonsumsi omega-3, dan studi baru ini menunjukkan pentingnya mereka dalam menjaga kesehatan paru-paru juga.


Para peneliti menganalisis data dari lebih dari 15.000 orang Amerika dan data genetik dari lebih dari 500.000 orang Eropa. Hasilnya menunjukkan korelasi yang jelas antara kadar asam lemak omega-3 yang lebih tinggi dan peningkatan kesehatan paru-paru. Temuan ini memberikan bukti kuat tentang hubungan antara omega-3 dan kesehatan paru-paru dan menyoroti pentingnya memasukkannya ke dalam makanan seseorang.


Studi ini membuka pintu untuk rekomendasi diet pribadi untuk individu yang berisiko lebih tinggi terkena penyakit paru-paru kronis. Sementara penelitian difokuskan pada orang dewasa yang sehat, studi masa depan akan memeriksa kadar omega-3 darah pada individu yang tidak sehat, termasuk perokok berat dan orang-orang dengan penyakit paru obstruktif kronik (PPOK). Hal ini dapat menyebabkan pendekatan diet yang disesuaikan bagi mereka yang berisiko tinggi terhadap kondisi paru-paru.


Baca Juga : Pesona Aswan yang Penuh Teka-Teki: Mengungkap Misteri 'Tanah Emas'



Selain asam lemak omega-3, makanan lain dengan sifat anti-inflamasi, seperti tomat, sayuran, kacang-kacangan, dan buah-buahan, juga dapat berkontribusi untuk menjaga kesehatan paru-paru. Penelitian lebih lanjut akan terus mengeksplorasi potensi manfaat nutrisi ini dalam mencegah dan mengelola penyakit paru-paru.


Oleh : Nick Carter
Disunting oleh : Redaksi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bottom Ad [Post Page]

| Designed by Pandora